Kamu pernah dengar nama Eva Arnas? Salah satu artis senior kenamaan Indonesia. Namanya dahulu sangat populer di era tahun 1970-an dan 80-an. Artis cantik ini juga sudah bermain di lebih dari 50 film. Eva sendiri memang dikenal sebagai artis yang pintar berakting. Karena bakatnya itu, ia bisa menghantarkan namanya hingga tenar seperti dulu.
Tidak hanya pintar berakting saja, Eva juga terkenal dengan berkat keberaniannya dalam beradegan panas. Film-film Eva hampir sebagian besarnya merupakan film yang penuh dengan adegan kekerasan atau seks. Dari situlah Eva mendapat julukan sebagai bintang bom seks. Keberaniannya dalam tampil vulgar rupanya juga pernah tertuang di film-film grup lawak legendaris warkop.
Tidak hanya karirnya saja, ternyata kehidupan pribadi Eva juga sempat menarik perhatian masyarakat.
Seperti yang dilansir dari TribunSolo.com, Sabtu (22/4/2017), Eva tercatat sudah empat kali menikah. Suami pertamanya yaitu Kiki Saelan, putra dari Maulw2i Saelan (tokoh sepak bola tanah air), lalu ia menikah dengan suami keduanya yaitu Barry Prima dan yang terakhir adalah Deddy Omar Hamdun yang menghilang dalam rangkaian skandal penculikan aktivis 1997/1998.
Semenjak itu, kehidupan Eva dikabarkan telah banyak mengalami perubahan. Terlebih di saat ia memutuskan untuk berangkat ke tanah suci di tahun 1991.Eva yang sering melakukan adegan panas, benar-benar mendapatkan pencerahan dari Allah.Eva pun memohon ampun kepada Allah sambil menangis. Ia kemudian mengganti namanya menjadi Siti Syarifah.
Keputusannya untuk berangkat ke tanah suci pun akhirnya memberikan mukjizat tersendiri bagi Eva. Ia mulai mendalami agama Islam dan mendekatkan diri kepada Allah. Perubahannya bukan hanya berpengaruh pada ketaatannya pada Allah, tapi juga kehidupannya. Eva sadar betul bahwa harta kekayaan yang ia miliki saat ini didapat dari kerja yang tidak benar, sehingga ia memilih untuk menjual semuanya termasuk rumah dan mobil.
Selepas dari itu, Eva pun memulai kehidupannya yang baru dan dimulai dari nol. Dari artis yang terkenal sering beradegan panas, Eva kini menekuni profesi sebagai penjual lontong sayur. Terdengar rendang memang profesi itu, namun bagi Eva, ini adalah satu pemulaan yang benar yang diyakininya bisa menghasilkan rezeki yang jauh lebih halal dan berkah.